SINTANG – Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sintang menggelar rapat kerja pada Sabtu, 18 Januari 2025, bertempat di Betang Tampun Juah Jerora Satu, Sintang. Rapat yang mengusung tema “Konsolidasi Internal untuk Memperkuat Adat Istiadat Masyarakat Adat Dayak Kabupaten Sintang” ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Pengurus DAD Provinsi Kalimantan Barat Gregorius Herkulanus Bala, yang juga Bupati Sintang terpilih, Ketua DAD Sintang Jeffray Edward, Sekretaris DAD Sintang Ensawing, Wakil Bupati Sintang Melkianus, Ketua DPRD Sintang Indra Subekti, serta Wakil Bupati Sintang terpilih Florensius Ronny. Hadir pula Forkopimda, jajaran pengurus DAD Sintang periode 2022-2027, DAD Kecamatan, dan Tumenggung.

Jeffray Edward, Ketua DAD Kabupaten Sintang, dalam sambutannya menyatakan komitmennya untuk bersinergi dengan Bupati dan Wakil Bupati Sintang yang baru terpilih.

“Kami mengapresiasi dukungan yang telah diberikan oleh jajaran Pemkab Sintang selama ini. Namun, kami juga masih membutuhkan dukungan lebih lanjut agar dapat terus memperkuat peran DAD dalam menjaga adat istiadat masyarakat Dayak di Sintang,” ungkap Jeffray.

Ia juga memberikan kesempatan kepada Tumenggung dari berbagai kecamatan untuk memberikan masukan dalam rapat tersebut.

“Kami membuka ruang untuk masukan dari Tumenggung, guna mendukung tugas mereka di tingkat kecamatan. Kami menyadari masih banyak tantangan di Kabupaten Sintang, seperti konflik sosial yang perlu perhatian bersama. Meskipun rapat kerja ini hanya berlangsung sehari, kami berharap dapat mencapainya dengan hasil yang maksimal,” lanjut Jeffray Edward.

Sementara itu, Gregorius Herkulanus Bala, Pengurus DAD Provinsi Kalimantan Barat, memberikan apresiasi atas pelaksanaan rapat kerja yang dianggap sebagai langkah penting dalam evaluasi dan konsolidasi internal.

“DAD harus selalu menjaga martabat masyarakat Dayak. Seringkali kita menghadapi tantangan dalam melaksanakan kegiatan, bahkan terkadang kita melawan diri kita sendiri, dengan keinginan untuk selalu menang. Saya berharap rapat kerja ini dapat menjaga martabat adat istiadat kita dan menumbuhkan rasa keadilan yang lebih baik bagi semua pihak,” ujarnya.

Gregorius Bala juga menyoroti pentingnya kesepahaman dalam menjalankan aturan adat.

“Aturan adat sering kali ditafsirkan berbeda-beda. Oleh karena itu, rapat kerja hari ini sangat penting, agar DAD Kabupaten Sintang dapat melangkah lebih maju dan menghadapi tantangan dengan lebih baik di masa depan,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *