SINTANG – Kemajuan sebuah desa tidak hanya diukur dari ekonominya yang tumbuh, tetapi juga dari lingkungan yang sehat dan bersih. Inilah prinsip yang dipegang Pemerintah Desa Tanjung Keliling, Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Sintang, dalam membangun wilayahnya.

Komitmen terhadap kesehatan lingkungan ditunjukkan dengan deklarasi Open Defecation Free (ODF) atau stop buang air besar sembarangan. Untuk mendukung komitmen ini, Pemerintah Desa berencana membangun WC umum dan memberikan bantuan sanitasi bagi warga yang belum memilikinya.

“Kami ingin desa ini tidak hanya maju secara ekonomi, tapi juga sehat dan bersih. Kami sudah deklarasi ODF atau stop buang air besar sembarangan, dan fasilitas WC umum akan mendukung komitmen itu,” tegas Kepala Desa Tanjung Keliling, Simon Petrus pada Selasa, 4 November 2025.

Namun, upaya membangun desa yang sehat tidak bisa dipisahkan dari penguatan ekonomi. Di sinilah pembangunan infrastruktur, khususnya jalan, memegang peran krusial. Simon menjelaskan bahwa perbaikan jalan menjadi fokus utama di tahun 2025, khususnya ruas jalan dari Dusun Telingan Jaya menuju Dusun Kerapa Laut.

“Saat ini kami tengah memperbaiki ruas jalan dari Dusun Telingan Jaya menuju Dusun Kerapa Laut. Jalan ini merupakan akses utama masyarakat, baik untuk anak-anak sekolah maupun untuk mengangkut hasil kebun dan pertanian,” jelas Simon.

Bagi desa yang mayoritas warganya bergantung pada sektor pertanian dan perkebunan sawit, jalan yang baik adalah urat nadi perekonomian. Simon menekankan bahwa perbaikan jalan ini memiliki dampak langsung pada pendapatan warga.

“Kalau jalannya rusak, petani kesulitan mengangkut hasil panen. Jadi pembangunan jalan ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga soal peningkatan ekonomi masyarakat,” ungkap Simon.

Selain pembangunan infrastruktur, Pemerintah Desa juga secara konsisten mendukung program ketahanan pangan. Berbagai bantuan seperti bibit sawit, obat pembasmi hama (Spyer dan rancun), dan rencana pembagian pupuk telah direalisasikan.

“Kalau bantuan bibit sawit itu program diawal saya menjabat sebagai kepala Desa dan sudah terealisasi. Untuk perawatan kebun Pemerintah desa telah memberikan bantuan Spyer dan rancun. Pembagian pupuk juga masuk rencana realisasi menyesuaikan ketersediaan anggaran,” ujar Simon.

Dengan pendekatan pembangunan yang menyeluruh, mulai dari sanitasi hingga infrastruktur pendukung ekonomi, Pemerintah Desa Tanjung Keliling berharap dapat menciptakan masyarakat yang tidak hanya sejahtera secara ekonomi, tetapi juga sehat dan bermartabat. Dukungan dari berbagai pihak sangat diharapkan untuk mewujudkan visi ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *